Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
YANG LALU BIARLAH BERLALU
Mengingat dan mengenang masa lalu, kemudian bersedih atas nestapa dan kegagalan di dalamnya merupakan tindakan bodoh dan gila. Itu, sama artinya dengan membunuh semangat, memupus tekad dan mengubur masa depan yang belum terjadi.
Bagi orang yang berfikir, berkas-berkas masa lalu akan dilipat dan tak pernah dilihat kembali. Cukup ditutup rapat-rapat, lalu disimpan dalam “ruang” pengelupaan, diikat dengan tali yang kuat dalam “penjara” pengacuhan selamanya. Atau diletakkan di ruang gelap yang tak tertembus cahaya. Yang demikian karena masa lalu telah berlalu dan habis. Kesedihan tak mampu mengembalikannya lagi, keresahan tak akan sanggup memperbaikinya kembali, kegundahan tidak akan mampu mengubahnya menjadi terang, dan kegalauan tidak akan dapat menghidupkannya kembali, karena ia memang sudah tidak ada.
Membaca kembali lembaran masa lalu hanya akan menghapuskan masa depan, mengendurkan semangat, dan menyia-nyiakan waktu yang sangat berharga. Dalam Al-Qur’an, usai menerangkan kondisi suatu kaum dan apa saja yang telah mereka lakukan, Allah selalu mengatakan, “itu adalah umat yang telah lalu”. Begitulah, ketika suatu perkara habis , maka selesai pula urusannya. Dan tak ada gunanya mengurai kembali bangkai zaman dan memutar kembali roda sejarah.
Adalah bencana besar, manakala kita rela mengabaikan masa depan dan justru hanya disibukkan oleh masa lalu. Itu, sama halnya dengan kita mengabaikan istana-istana yang indah dengan sibuk meratapi puing-puing yang telah lapuk. Padahal betapapun seluruh jin dan manusia bersatu untuk mengembalikan semua hal yang telah berlalu, niscaya mereka tidak akan pernah mampu. Sebab,yang demikian itu sudah mustahil asalnya.
Orang yang berpikir jernih tidak akan pernah melihat dan sedikitpun menoleh ke belakang. Pasalnya, angin akan selalu berhembus ke depan, setiap kafilah akan berjalan ke depan, dan segala suatu gerak maju ke depan. Maka itu, jangan pernah melawan sunnah kehidupan!
Semoga bermanfaat,
^^BERSIHKAN HATI MENUJU RIDHA ILAHI^^
Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Rabu, 13 Januari 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar