Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh,
‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘
MARILAH KEPADA-KU
Marilah kepada-Ku hamba-hamba-Ku
Bersegeralah pulang ke pangkuan-Ku
Segeralah bertaubat selalu!
Aku tetap menerimamu percayalah,
Aku tahu kamu hamba-hamba-Ku, ciptaan-Ku
Kamu adalah lemah
Kelalaian dan kealpaan adalah watakmu
Aku mau akuilah kelemahan itu,
Setiap kali bersalah kamu datang kepada-Ku
Kemudian mengakulah bersalah
Menangislah di depan-Ku
Tanda penyesalan
Kalau engkau lakukan lagi tanpa nawaitu
Menyesallah, merintihlah, menangislah
Ketahuilah wahai hamba-hamba-Ku
Rintihan orang yang berdosa
Lebih aku cintai dari pada tasbih para anbiya
Wahai hamba-hamba-Ku jangan ditunda-tunda lagi
Siapalah yang tidak bersalah, kamu adalah hamba
Tapi Aku suka orang yang mengaku salah
Aku cinta kepada orang yang taubat
Minta ampunlah kepada-Ku wahai hamba-hamba-Ku
Janganlah ditunda-tunda lagi
Aku tetap menerimamu
Bukankah Aku Rabb-mu
Kasih-Ku kepada hamba-hamba-Ku
Lebih dari seorang ibu yang kasih kepada anak-anaknya
Begitulah kehendak Allah kepada hamba-hamba-Nya
Berdasarkan al-Qur’an dan As-Sunnah.
‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘‘
Semoga bermanfaat,
#BERSIHKAN HATI MENUJU RIDHA ILAHI#
Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Sumber: Buletin Jum’at, “KAWAN SEJATI”
Selasa, 12 Januari 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar