IKHLAS

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Apa kabar temen-temen? Semoga kita selalu ikhlas menjalani kehidupan yang telah digariskan untuk kita, amin.

IKHLAS

Allah Subhanahu wata’ala berfirman yang artinya:
“Padahal mereka tidak disuruh kecuali menyembah Allah dengan memurnikan ketaatan kepada-Nya dalam menjalankan agama dengan lurus, dan supaya mereka mendirikan sholat dan menunaikan zakat; dan yang demikian itulah agama yang lurus.” (Al-Bayinah:5)

“ Daging-daging unta dan darahnya itu sekali-kali tidak dapat mencapai (keridhaan) Allah, tetapi ketaqwaanmulah yang dapat mencapainya.” (Al-Hajj:37)

“Katakanlah, jika kamu menyembunyikan apa yang ada dalam hatimu atau kamu menampakkannya, pasti Allah mengetahuinya.” (Ali Imran:29).

Rasulullah bersabda:
1. (1) Amiril Mu’min Abu Hafsh Umar bin Khaththab radhiallahu ‘anh berkata, saya mendengar Rasulullah Shalallahu alaihi wasallam bersabda, “setiap amal disertai dengan niat. Setiap amal seseorang tergantung dengan apa yang diniatkannya. Karena itu siapa saja ynag hijrahnya (dari Makkah ke Madinah) karena Allah dan Rasul-Nya (melakukan hijrah demi mengagungkan dan melaksanakan perintah Allah dan utusan-Nya), maka hijrahnya tertuju kepada Allah dan Rasul-Nya (diterima dan diridhai Allah). Tetapi siapa saja yang berhijrah demi kepentingan dunia yang akan diperolehnya, atau perempuan yang akan dinikahinya, maka hijrahnya sebatas pada sesuatu yang menjadi tujuannya (tidak diterima oleh Allah).” (HR. Bukhari-Muslim)

2. (2) Ummul mu’minin, Ummu abdillah, Aisyah radhiallahu ‘anha berkata, Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wasallam bersabda, Satu pasukan tentara akan menyerang Ka’bah. Ketika tiba di suaatu tanah lapang, mereka semua dibenamkan (ke tanah).” Aisyah bertanya, “Ya Rasulallah, mengapa mereka dibinasakan semuanya. Padahal, diantara mereka terdapat kaum awam (yang tidak mengerti persoalan) dan orang-orang yang bukan golongan mereka (mereka ikut karena dipaksa?” Rasulullah bersabda, Mereka semua dibinasakan. Kemudian mereka akan dibangkitkan (pada hari kiamat) sesuai niat mereka.” (Muttafaq ‘alaih).


Kesimpulan:
1. Ikhlas itu adalah ketika amal perbuatan dilakukan tulus murni karena Allah, bukan untuk yang lain.
2. Ikhlasnya amal ditentukan dari niat awalnya, dan manusia akan dibalasi dari amal-amalnya sesuai dengan apa yang diniatkannya.
3. Ikhlas itu letaknya di hati, bukan tampak di permukaan.

Demikian, semoga bermanfaat,

#BERSIHKAN HATI MENUJU RIDHA ILLAHI#

Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.


Sumber:
Kumpulan Hadits dari RIYADHUS SHALIHIN edisi kantong
Oleh: Imam An-Nawawi